Skip to main content

Cerita Paling Seram Yang Pernah Ada

Empat orang pergi berlibur musim panas. Mereka menginap disebuah hotel bintang lima yang megah. Karena ingin menikmati pemandangan seluruh kota, mereka memesan kamar yang berada pada lantai 100.

Sore itu mereka pergi keluar bersama - sama untuk berkeliling kota. Ketika mereka akan meninggalkan hotel, mereka menitipkan kunci kamar pada resepsionis.

"Maaf, sebentar," kata resepsionis memanggil empat orang itu yang sudah hampir keluar gedung, "saya mau kasih tahu kalau nanti malam akan ada perbaikan gedung. Mulai dari tengah malam hingga esok pagi, lift akan diperiksa dan diperbaiki. Tolong agar kembali sebelum tengah malam jika anda mau menggunakan lift nanti malam, karena setelah tengah malam lift tidak bisa dipakai."

Empat orang itu mengiyakan namun tetap saja mereka kelupaan. Saking menikmati suasana mereka baru pulang pada pukul 1 malam. Seperti yang diberitahukan resepsionis, lift tidak bisa digunakan. Mereka tidak punya pilihan lain selain naik ke lantai 100 dengan menggunakan tangga. Ketika ditengah perjalanan menaiki tangga, salah satu dari mereka berkata

"Eh, gue bosen. Gimana kalo kita gantian buat cerita serem. Tiap satu lantai satu cerita serem  jadi kita berhasil cerita 100 cerita serem seumur hidup kita. 

Tiga orang lainnya setuju, dan cerita - cerita seram mulai diceritakan sepanjang lantai yang dilewati. Mereka sudah tidak ingat pukul berapa saat itu, yang jelas pada akhirnya mereka berhasil sampai pada lantai ke 99.

"Yah, kayaknya gue yang harus terakhir cerita," salah satu dari mereka berkata. "Cerita gue kali ini, bakal jadi cerita paling serem yang pernah lo semua denger. Gue ga bercanda. Cerita gue ini lebih serem dari semua cerita yang barusan diceritain."

Tiga orang lainnya tertawa geli mendengar perkataan temannya itu. Mereka semua sudah terlalu lelah dan mereka juga menyadari kalau perjalanan hanya tinggal satu lantai dan hanya tinggal satu tangga lagi untuk melepas lelah yang mereka rasakan.

"Okeh, kalo gitu, " yang mau bercerita mengambil nafas dalam - dalam. "Begini ceritanya, kita, emm... agak sedikit lupa ngambil kunci kamar di meja resepsionis."

Comments

Post a Comment

Share your fear please.... :)

Popular posts from this blog

Linimasa (Sisi kelam sebuah kicauan)

Selesai Abatoar langsung saya lahap Linimasa di hari itu juga. Rasanya agak telat kalau saya me-review Linimasa sekarang - sekarang ini, mengingat tanggal terbitnya sudah lewat berbulan - bulan lalu. Well... better late than never. Kita bahas sedikit tentang cerita dalam Linimasa, tanpa spoiler tentunya. Judul buku : Linimasa (Sisi kelam sebuah kicauan) Penulis :  @kisahhorror Penerbit : Mediakita Tanggal terbit : November - 2013 Jumlah halaman : 340 Linimasa menceritakan tentang konflik dan intrik anak - anak remaja tanggung persis di sinetron - sinetron yang sering diputar di stasiun televisi kesayangan kita. Adalah Tatiana, gadis berpenampilan sederhana namun selalu meninggalkan kesan baik pada teman - temannya sebagai siswi yang rajin, pintar, suka menolong dan ramah kepada semua orang. Sifat baik Tatiana bukan berarti berimbas baik pada semua orang, tersebutlah lima orang remaja lain yang merasa dipecundangi oleh kebaikan dan prestasi - prestasi Tatiana. Lima o

Creepy Diary 2

Dapat rezeki yang lumayan di sore hari sepulang kerja. Satu novel dikirimkan ke rumah. Adapun judul novel itu adalah Creepy Diary 2 karya Ayumi Chintiami. Tak perlu banyak kata lagi, mari kita bedah. Judul buku         : Creepy Diary 2 Penulis              : Ayumi Chintiami Penerbit            : Bukune  Tanggal terbit    : Mei 2014 Jumlah halaman : 292 halaman Creepy Diary 2 Adalah seorang gadis bernama Ayumi yang memiliki kemampuan bisa melihat hal-hal yang tidak bisa dilihat oleh orang kebanyakan. Ayumi sering kali melihat makhluk-makhluk mengerikan, mengalami mimpi-mimpi aneh dan bahkan visualisasi dari peristiwa yang belum pernah terjadi. Sama seperti novel sebelumnya, pada Creepy Diary 2 Ayumi kembali menemui arwah penasaran dengan latar belakang kematian yang bisa dibilang kelewat getir serta kejadian-kejadian aneh serta sosok-sosok mengerikan yang dia temui sepanjang perjalanan ketika berwisata mistis bersama teman-temannya menelusuri tempat-tempat mistis

Abatoar : kamu korban berikutnya ?

Pada awal kemunculanya lumayan sulit untuk menemukan Abatoar walaupun sudah dicari ke beberapa toko buku besar tapi tetap saja sulit. Entah saya yang telat mencari karena sudah terjual habis atau memang distribusi buku ini tidak terlalu luas. Namun kebetulan pada satu acara pameran buku dapat dengan mudah saya temukan buku itu dan tanpa pikir panjang saya langsung membeli dua buku karya  @kisahhorror . Linimasa dan Abatoar, sekalian book signing dan minta sedikit wejangan dari dia karena kebetulan saat itu juga Media Kita mengadakan #Horrorday. Selain dihadiri oleh  @kisahhorror , #Horrorday juga dihadiri oleh Penchake .   (Tentang apa atau siapa itu Penchake akan saya bahas di kesempatan lain, saya janji. Tolong jangan gentayangi saya.) Abatoar ? "Abatoar itu bukannya tempat buat orang - orang jalan kaki di pinggir jalan raya ya ?" "Itu trotoar mas..." "Ohiya lupa, terus Abatoar itu apa ?" Singkat dan jelas pada pameran buku itu  @kisahhorror