Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2012

Bermain Petak Umpet(?)

Pendahuluan : Permainan petak umpet sendirian ini merupakan sebuah ritual untuk melakukan kontak dengan mereka yang sudah meninggal. Arwah yang penasaran dan mengembara di Bumi akan selalu mencari tubuh untuk dirasuki. Dalam ritual ini anda memanggil roh yang akan merasuki boneka sebagai pengganti tubuh manusia. Peringatan : Jika anda memiliki kemampuan yang "lain" kemungkinan ketika ritual ini dilaksanakan anda akan merasa tidak enak badan selama ritual berlangsung. Yang diperlukan : Boneka yang memiliki anggota badan. Segenggam beras. Jarum dan benang merah. Benda tajam (pisau, gunting, pecahan kaca, dll pilih salah satu). Secangkir penuh air garam. Tempat bersembunyi. Persiapan : Keluarkan semua benda yang berada didalam boneka (seperti kapas, kain, dll) lalu isi dengan beras. Potong kuku anda dan masukkan kuku tersebut kedalam boneka lalu jahit bagian boneka yang terbuka dengan benang merah lalu ikat leher boneka dengan sisa benang yang ada

Video Kutukan

Katanya sih ini video kutukan dari Jepang. Tapi gak tau juga deh, silakan dinikmati! Jika merasakan paranoid yang berlebihan diharapkan agar segera mencari hiburan lain selain cerita horror dan yang lainnya, semisal nonton film kartun lucu. You know what to do right? Saya tidak bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada anda

Kisah Tragis Dibalik Lagu Pengantar Tidur

Nina Bobo oohh Nina bobo Kalau tidak bobo digigit nyamuk Satu lagu dengan bait sederhana yang digunakan banyak orang tua untuk mengantar tidur anak - anaknya. Keliatan tidak ada yang ganjil dari lagu itu, tapi pernahkah anda coba bertanya pada seseorang tentang siapakah gadis bernama Nina dari lagu tersebut? Beberapa dekade setelah kedatangan Cornelis de Houtmen di Banten, warga negara Belanda dari berbagai kalangan sudah memenuhi pulau Jawa dan pulau - pulau lainnya. Alkisah seorang gadis belia asal Belanda bernama Nina Van Mijk. Gadis yang berasal dari keluarga komposer musik klasik sederhana yang menetap di Nusantara untuk memulai hidup baru karena terlalu banyak saingan musisi di Belanda. Hidup Nina berjalan normal seperti orang - orang Belanda di Nusantara pada umumnya, berjalan - jalan, bersosialisasi dengan penduduk pribumi, dan mengenal budaya Nusantara. Kedengaran indah memang, tapi semenjak kejadian aneh itu keadaan menjadi berbanding terbalik. Kejadian aneh itu t